Sunday, January 11, 2015

Doa Perbaiki Urusan Agama, Dunia dan Akhirat

Oleh: Badrul Tamam


“Ya Allah, perbaikilah urusan agamaku yang meurpakan penjaga keselamatan urusanku, perbiakilah untukku urusan duniaku yang di dalamnya terdapat mata pencaharianku, dan perbaikilah untukku urusan akhiratku yang akan menjadi tempat kembalilku. Jadikanlah hidup ini sebagai tambahan bagiku dalam setiap kebaikan, dan jadikanlah kematian sebagai pemutus dari setiap keburukan.”
Dasar Doa

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhu, berkata: Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam biasa berdoa,

اَللَّهُمَّ أَصْلِحْ لِي دِينِي الَّذِي هُوَ عِصْمَةُ أَمْرِي وَأَصْلِحْ لِي دُنْيَايَ الَّتِي فِيهَا مَعَاشِي وَأَصْلِحْ لِي آخِرَتِي الَّتِي فِيهَا مَعَادِي وَاجْعَلِ الْحَيَاةَ زِيَادَةً لِي فِي كُلِّ خَيْرٍ وَاجْعَلِ الْمَوْتَ رَاحَةً لِي مِنْ كُلِّ شَرٍّ

“Ya Allah, perbaikilah urusan agamaku yang meurpakan penjaga keselamatan urusanku, perbiakilah untukku urusan duniaku yang di dalamnya terdapat mata pencaharianku, dan perbaikilah untukku urusan akhiratku yang akan menjadi tempat kembalilku. Jadikanlah hidup ini sebagai tambahan bagiku dalam setiap kebaikan, dan jadikanlah kematian sebagai pemutus dari setiap keburukan.” (HR. Muslim)

(sumber : http://www.voa-islam.com)

Friday, January 2, 2015

Untuk Lunas Hutang






  
الله ربي لا اشرك به شئا

Awlloohu Robbii. Laa usyriku bihii syai-aa.

Tiap-tiap di sujud akhir. Hajar 40 sampai dengan 100 hari tiap-tiap di sujud akhir.

Awlloohu Robbii. Laa usyriku bihii syai-aa

Allah itu Tuhanku.
Allah itu Pelunas hutangku. 
Allah itu Pemberi rizki buatku. 
Allah itu Penolongku.
Allah itu Pembebas segala kesulitanku. 
Allah itu Pemudah jalan-jalan yang sulit buatku. 
Allah itu Peringan beban di pundakku. 
Allah itu pelepas persoalan-persoalanku.

Segala hal yang kubutuhkan agar hutangku itu lunas, dari Allah saja semata. Ini pengertian الله ربي (Awlloohu Robbii…)

Laa usyriku bihii syai-aa
artinya, komitment dan statement, ga perlu yang lain, ga bakal dateng ke yang lain, ga bakal pilih jalan yang salah, agar lunas.

Baca juga Awlloohu Robbii laa usyriku bihii syai-aa, niatin sebagai doa untuk negara dan semua yang punya hutang ya.
(sumber : yusufmansur.com)

Thursday, January 1, 2015

Taubat

Dari Asma bin Al-Hakam Al-Fazari, dia bercerita, aku pernah mendengar Ali rodhiyallahu 'anhu. berkata : 

Sesungguhnya aku adalah seseorang yang jika mendengar sebuah hadits dari Rasulullah , maka Allah memberiku manfaat dari hadits tersebut sesuai dengan kehendak-Nya untuk memberi manfaat kepadaku. Dan jika ada seseorang dari Sahabatnya menyampaikan hadits maka aku memintanya bersumpah. Jika dia mau bersumpah kepadaku, maka aku akan membenarkannya. Sesungguhnya Abu Bakar telah memberitahuku, dan Abu Bakar adalah seorang yang jujur, dia bercerita, aku pernah mendengar Rasulullah bersabda, Tidaklah seseorang melakukan suatu perbuatan dosa, lalu dia bangun (bangkit) dan bersuci, kemudian mengerjakan shalat, dan setelah itu memohon ampunan kepada Allah, melainkan Allah akan memberikan ampunan kepadanya. Kemudian beliau membaca ayat : Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah; Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui. 
[Ali-Imran : 135]

Sholat Hajat

Keutamaan Shalat Sunnah Hajat
Dari Abdullah Bin Abi Aufa rodhiyallahu 'anhu, beliau berkata : Rasulullah bersabda: 

Barangsiapa mempunyai sesuatu hajat (keperluan) pada Allah atau kepada seseorang manusia, maka hendaklah ia berwudlu dengan baik, lalu salat dua rakaat, kemudian memuji Allah dan bersalawat kepada Nabi, lalu membaca:

"Tiada Tuhan selain Allah Yang Maha Penyabar lagi Maha Pemurah. Maha suci Allah Penguasa singgasana yang agung, segala puji bagi Allah Tuhan alam semesta; aku memohon kepastian rahmat-Mu dan ketentuan maghfirah-Mu, serta anugerah dari segala yang baik, jangan biarkan suatu dosa pun padaku kecuali Engkau ampunkan dan tidak sesuatu kesumpekan pun kecuali Engkau kuakkan serta tidak sesuatu keperluan pun kecuali Engkau penuhi,Wahai Yang Paling Mengasihi."

(HR at-Turmidzi dan Ibnu Majah)